Riauterkini-PEKANBARU-Di Bulan Suci Ramadhan 1446 H, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat dengan berbagi berkah melalui program Marbot Berdaya. Program yang diprioritaskan untuk meningkatkan dan membantu kondisi sosial ekonomi para marbot tersebut diberikan untuk kurang lebih 200 marbot atau penjaga masjid di 58 lokasi yang tersebar di Nusantara, termasuk di Pekanbaru, Riau.
Program positif itu sendiri merupakan CSR Ramadhan dari IOH yang merupakan program berkelanjutan dan telah sukses dilaksanakan sejak 2024 lalu. Menurut VP - Head of External Communication Indosat Ooredoo Hutchison, Eni Nur Ifati mengatakan, Program Marbot Berdaya tersebut sudah memasuki tahun ketiga dilaksanakan. Mengapa IOH memilih marbot masjid sebagai penerima donasi, Eni pun menjelaskan bahwa marbot masjid berhak menerima donasi itu karena selama ini mereka bekerja dengan ikhlas mengurus segala sesuatu keperluan atau kebutuhan di masjid, tanpa berharap imbalan apapun.
Apalagi, sambungnya, selama Bulan Suci Ramadhan 1446 H, tugas marbot masjid semakin berat karena setiap harinya pasti disibukkan dengan berbagai kegiatan, seperti mempersiapkan sahur dan berbuka puasa di masjid, bersih-bersih masjid, iktikaf, sholat wajib dari Subuh, Zuhur, Ashar, Maghrib dan Isya. Kemudian mempersiapkan sholat Tarawih dan Witir, tadarus Al-Quran dan lain sebagainya.
"Ini tahun ketiga kami memberikan donasi kepada para marbot masjid. Totalnya ada 200 marbot masjid yang tersebar di 58 lokasi di Indonesia. Di Sumatera juga ada (Program Marbot Berdaya) di 6 kota, termasuk Pekanbaru. Program ini diharapkan bisa meningkatkan kondisi sosial ekonomi para marbot yang bersangkutan. Mereka bekerja tulus dan ikhlas. Dengan dasar pemikiran itulah kami pun memberikan donasi untuk marbot," ujar Eni ketika menyampaikan pemaparan CSR IOH disela giat buka puasa bersama para insan pers di Kota Bertuah, Senin (17/03/25).
Dalam Program Marbot Berdaya itu, kata Eni lagi, para marbot masjid akan dibekali dan dilatih berbisnis dengan menjadikannya mitra IM3 dan 3. Sehingga mereka bisa sambil berjualan kartu Indosat disekitar lingkungan masjid tanpa harus mengganggu tugas dan tanggung jawabnya sebagai marbot. Lalu IOH nantinya juga akan memberikan bantuan barang, jika marbot tersebut sudah memiliki suatu bidang usaha. Bahkan IOH pastinya akan memberikan pendampingan untuk marbot agar memahami cara berjualan serta membuat pembukuan dengan rapi.
"Kami tentunya sangat berharap program ini dapat meningkatkan kualitas hidup mereka (marbot masjid) agar mereka bisa memiliki suatu usaha yang stabil. Dengan begitu, mereka pun memiliki pekerjaan tambahan yang bisa membantu perekonomian mereka tanpa harus mengesampingkan tugas sebagai marbot. Mudah-mudahan siapa pun yang melihat program kami ini bisa terinspirasi dan termotivasi, agar bisa menjadi gerakan bersama menolong sesama yang membutuhkan," tutupnya.*(gas)