Riauterkini-BAGANSIAPIAPI-Setelah melalui proses komunikasi intensif dan negosiasi panjang yang dipimpin langsung oleh Bupati Rokan Hilir, H. Bistaman, sebanyak 10 nelayan asal Bagansiapiapi yang sebelumnya diamankan otoritas Malaysia akhirnya berhasil dipulangkan ke tanah air.

Pemulangan berlangsung pada Sabtu malam (14/11/2025) sekitar pukul 22.00 WIB menggunakan dua unit kapal melalui Tangkahan Hasan, Jalan Karya, Kelurahan Bagan Barat, Kecamatan Bangko, Rokan Hilir. Para nelayan tersebut diketahui telah menjalani masa penahanan selama 10 hari sejak 4 November 2025.

Setibanya di Bagansiapiapi, kesepuluh nelayan disambut hangat dalam kondisi sehat tanpa kekurangan apa pun. Proses penyambutan dihadiri sejumlah pejabat daerah, di antaranya Kepala Inspektorat Rohil H. Sarman Syahroni, ST., M.IP., Kepala Dinas Tenaga Kerja Firdaus, Sekretaris Perikanan Deni Arif, Kabid Tangkap Perikanan Romi, Ketua HNSI Rokan Hilir Jaswadi, serta keluarga dan masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, H. Sarman Syahroni menyampaikan rasa syukur atas kembalinya para nelayan tersebut. Ia menegaskan bahwa keberhasilan pemulangan ini merupakan hasil kerja sama dan koordinasi berbagai pihak, terutama Bupati Rokan Hilir yang menjalin komunikasi langsung dengan Konsulat Malaysia di Pekanbaru dan KBRI di Malaysia.

Adapun identitas para nelayan yang dipulangkan adalah sebagai berikut,KM. Kiang Uong No. 1058/PPF: Samsudin (Tekong), Edi, Iran, Robi, Risi dan KM. Willy Sukses 4 No. 877/PP: Melis (Tekong), Hamdan, Aji, Jeri, Idur Kosim.

Sementara itu, salah seorang nelayan, Melis, tak mampu menyembunyikan rasa harunya ketika tiba di kampung halaman. Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu proses pemulangan mereka.

“Terima kasih Pak Bupati, terima kasih Konsulat Malaysia. Berkat kalian semua, kami bisa pulang dengan selamat,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Pemulangan ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam melindungi dan memperjuangkan hak-hak nelayan Rokan Hilir yang bekerja di wilayah perbatasan.***(Bud)