Logo RTC
Logo AMSI
Logo HUT RTC Ke 22
 
 
 
Dari Sagu hingga Salak, Indonesia Promosikan Aneka Ragam Pangannya di Pameran Global FAO di Roma



riauterkini-ROMA- Indonesia memamerkan kekayaan ragam pangan lokalnya di pameran global From Seeds to Foods atau Dari Benih hingga Pangan, yang diselenggarakan oleh Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) Perserikatan Bangsa-Bangsa di Roma, Italia, pada 10-13 Oktober 2025. Indonesia bergabung dengan ratusan negara lain dalam memamerkan tradisi dan teknologi pangannya di Taman Porta Capena di jantung kota Roma, untuk memperingati Hari Pangan Sedunia dan Peringatan 80 Tahun FAO pada 16 Oktober 2025.

Indonesia membawa ke Roma produk turunan dari empat komoditas utamanya dari seluruh penjuru negeri: beras organik dari Subang dan Tasikmalaya, Jawa Barat, serta Magelang, Jawa Tengah; pisang kepok dari Lumajang, Jawa Timur; salak dari Karangasem, Bali; dan sagu dari Sentani, Papua.

“Di balik setiap butir beras atau buah ada tangan para petani, baik pria maupun wanita, muda maupun tua, dan mereka tidak hanya pantas mendapatkan pujian tetapi juga rasa hormat, keadilan, dan pengakuan atas kerja keras mereka dalam menanam makanan kita,” ujar Rachmat Pambudy, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas dalam upacara pembukaan pameran di Roma, Jumat (10/10).

“Partisipasi Indonesia dalam pameran ini mencerminkan komitmen kami untuk mentransformasi sektor pertanian menjadi sektor yang modern, berkelanjutan, dan berdaya saing,” ujar Ali Jamil, plt. Sekretaris Jenderal, Kementerian Pertanian, secara terpisah. “Melalui program-program prioritas seperti swasembada pangan, pemberdayaan petani, dan perluasan akses pasar global, kami terus meningkatkan produktivitas, menjaga keanekaragaman hayati, serta memperkuat rantai nilai lokal. Produk-produk yang ditampilkan juga mencerminkan keberagaman pelaku usaha Indonesia, mulai dari eksportir mapan hingga UMKM yang memperoleh manfaat dari peningkatan eksposur dan dukungan berkelanjutan. Kami menyambut baik kemitraan dan investasi internasional untuk mengembangkan potensi besar sektor pangan dan pertanian Indonesia, serta berkontribusi pada ketahanan pangan global.”

Pemilihan produk ini juga mencerminkan kerja sama jangka panjang antara Indonesia dan FAO untuk meningkatkan sistem pertanian dan pangan di berbagai sektor, yang dimulai sejak keanggotaan Indonesia dalam FAO pada tahun 1948.

Melalui inisiatif One Country One Priority Product (OCOP) FAO, misalnya, petani pisang mas di Lumajang menerima dukungan untuk meningkatkan produktivitas, kualitas, keberlanjutan, dan kesiapan pasar mereka.

Di Sentani, Papua, Kementerian Pertanian dengan dukungan FAO dan Kedutaan Besar Selandia Baru juga telah membangun unit pengolahan sagu skala kecil dan kapasitas masyarakat adat untuk meningkatkan produksi sagu berkelanjutan, mendukung mata pencaharian lokal, dan mengurangi susut sagu.

Sistem agroforestri salak Bali di Karangasem juga telah diakui sebagai situs pertama Indonesia dalam daftar Sistem Warisan Pertanian Penting Global (GIAHS) FAO.

“Indonesia memiliki beragam pangan yang mewakili tradisi dan budaya yang mengakar kuat, dan Indonesia juga terbuka untuk merangkul inovasi menuju masa depan yang lebih berkelanjutan. Melalui pameran ini, Indonesia sekali lagi menunjukkan bahwa tradisi dan inovasi dapat berjalan beriringan, mendukung masyarakat lokal dan ketahanan pangan mereka,” ujar Rajendra Aryal, Perwakilan FAO di Indonesia dan Timor-Leste.

Pameran global Dari Benih hingga Pangan mengajak pengunjung internasional dalam perjalanan penemuan yang informatif dan menghibur di sepanjang rantai nilai tanaman pangan, hortikultura, peternakan, kehutanan, dan perikanan. Pengunjung akan dapat melihat teknologi produksi pangan dan produk pertanian, mencicipi makanan dari berbagai tradisi kuliner, berdialog dengan para ahli sistem pertanian dan pangan, serta melihat mesin pertanian dan teknologi canggih dari dekat.

Ini adalah pameran global pertama FAO yang menandakan tonggak sejarah dalam 80 tahun upaya internasional FAO untuk mengatasi kelaparan dan malnutrisi. Pameran ini merupakan bagian dari edisi kelima World Food Forum (Forum Pangan Dunia) FAO, forum internasional selama seminggu penuh yang berisikan dialog, pertukaran pengetahuan, dan kolaborasi berbasis solusi antarnegara. Tema tahun ini yakni “Bergandengan Tangan untuk Pangan dan Masa Depan yang Lebih Baik”, dipandu oleh visi Four Betters FAO: produksi, nutrisi, lingkungan dan kehidupan yang lebih baik, tanpa meninggalkan siapa pun.***(rls/yan)

 
BERITA SEBELUMNYA :
Advertorial
Rabu, 26 Nopember 2025

BRK Syariah Bagansiapiapi Dorong Percepatan Penyaluran Dana TKD

BRK Syariah Bagansiapiapi Dorong Percepatan Penyaluran Dana TKD

Galeri
Rabu, 26 Nopember 2025

Riau Sepakati APBD 2026 — DPRD dan Pemprov Tandatangani KUA-PPAS

Riau Sepakati APBD 2026 — DPRD dan Pemprov Tandatangani KUA-PPAS. Berikut galeri fotonya.

Advertorial
Jumat, 21 Nopember 2025

Komisi I DPRD Riau Bahas Finalisasi Renja Kesbangpol 2026, Soroti Pelaporan Kegiatan dan Isu Strategis Daerah

Komisi I DPRD Riau Bahas Finalisasi Renja Kesbangpol 2026, Soroti Pelaporan Kegiatan dan Isu Strategis Daerah

Advertorial
Jumat, 21 Nopember 2025

Komisi II DPRD Riau Dorong Penguatan Program Inovatif dalam Finalisasi Renja Dinas Kelautan dan Perikanan 2026

Komisi II DPRD Riau Dorong Penguatan Program Inovatif dalam Finalisasi Renja Dinas Kelautan dan Perikanan 2026.

Galeri
Selasa, 25 Nopember 2025

Bapemperda Gelar Rapat Pembahasan Usulan Program Propemperda Provinsi Riau Tahun 2026

Bapemperda Gelar Rapat Pembahasan Usulan Program Propemperda Provinsi Riau Tahun 2026

Advertorial
Kamis, 20 Nopember 2025

Komisi II DPRD Riau Tegaskan Efektivitas Program dan Pemerataan Kegiatan dalam Finalisasi Renja Dinas Pariwisata 2026

Komisi II DPRD Riau Tegaskan Efektivitas Program dan Pemerataan Kegiatan dalam Finalisasi Renja Dinas Pariwisata 2026

Berita Lainnya

Senin, 01 Desember 2025

Optimalkan Peran Jaksa Pengacara Negara, Kejari Kuansing Pulihkan Aset Daerah Senilai 54 M Lebih


Senin, 01 Desember 2025

Mayat Lansia Ditemukan Mengapung di Sungai Kampar Pelalawan


Senin, 01 Desember 2025

Step Up dengan Generasi Terbaru, All New Honda Vario 125 Semakin Keren dan Sporty


Senin, 01 Desember 2025

Pendangkalan Saluran Air, Petani Bungaraya Terpaksa Iuran Sewa Alat Berat


Senin, 01 Desember 2025

Polisi Sasar Daerah Rawan Kebakaran dalam Patroli Karhutla di Ukui


Senin, 01 Desember 2025

308 ASN Pemprov Riau Terima Satya Lencana Karya Satya dari Presiden Prabowo Subianto


Senin, 01 Desember 2025

Dishub Pekanbaru Kaji Ulang Potensi Pendapatan Parkir Tepi Jalan Umum


Senin, 01 Desember 2025

Razeta Group Raih Juara Umum Pada Event Drag Bike dan Drag Race Bangkinang Kota


Senin, 01 Desember 2025

Pasca Banjir Bandang, Harga Cabai Merah di Pulau Bengkalis Melonjak Hingga Rp130 Ribu per Kilogram


Senin, 01 Desember 2025

BRI Cabang Perawang Dukung Langkah Kejari, Tegaskan Komitmen Zero Tolerance to Fraud


Senin, 01 Desember 2025

Ahmad Yuzar Lakukan Rotasi dan Lantik Sejumlah Pejabat Tinggi di Lingkungan Pemkab Kampar


Senin, 01 Desember 2025

Kantongi 20 Paket Sabu, Seorang BHL Ditangkap Polres Inhu


Senin, 01 Desember 2025

Polsek Tanah Putih Intensifkan KRYD Malam Hari, Sasar Lokasi Usaha dan Titik Rawan Kejahatan


Senin, 01 Desember 2025

Dilepas Amal Fathullah, Ratusan Warga Ramaikan Jalan Sehat Muhammadiyah Kecamatan Kuok


Minggu, 30 Nopember 2025

Festival Masakan Melayu Riau, Pameran UMKM Diundur Jadi 14 Desember


Minggu, 30 Nopember 2025

Polsek Tanah Putih Amankan Kegiatan Zikir Akbar di Masjid Raya Nur-Afandi, Ratusan Jamaah Padati Lokasi


Minggu, 30 Nopember 2025

APBD Kuansing Tahun 2026 Disahkan dengan Nilai Rp1,4 Triliun


Minggu, 30 Nopember 2025

Lanud Rsn Berangkatkan 5 Ton Lebih Bantuan Logistik Untuk Korban Bencana di Sumut


Minggu, 30 Nopember 2025

Dukung Penanganan Bencana, PGN Distribusikan Bantuan Logistik Tahap Pertama Korban Bencana Sumatera


Minggu, 30 Nopember 2025

Pelatihan Konten Kreator Kota Dumai, Hendry Munief Berharap Ekraf Turut Gerakkan Ekonomi Lokal