Riauterkini-PELALAWAN — Upaya mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terus digencarkan Kepolisian Sektor (Polsek) Ukui, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Pada Jumat (31/10/2025), jajaran Polsek Ukui melakukan pengecekan dan pemasangan plang Police Line di lokasi bekas kebakaran yang terpantau melalui Dashboard Lancang Kuning (DLK).

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Ukui, AKP Ardi Surya Kusuma, S.T.K., S.I.K., bersama personel Polsek, Masyarakat Peduli Api (MPA), serta Tim Manggala Agni Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) Seksi I. Lokasi yang disasar merupakan lahan semak belukar di Dusun I Bawah Kenayang, Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui, yang termasuk dalam kawasan TNTN.

Sebelumnya, berdasarkan pantauan satelit pada Kamis sore, 30 Oktober 2025, ditemukan dua titik panas (hotspot) berdekatan di lahan mineral seluas sekitar lima hektare. Tim gabungan kemudian menelusuri area tersebut untuk memastikan kondisi lapangan serta melakukan langkah penanganan dini.

Perjalanan menuju lokasi tidak mudah. Tim harus menempuh jalur berbukit sejauh dua jam dari Polsek Ukui, dengan medan tanah licin dan minim sinyal komunikasi.

Tak hanya itu, sumber air di sekitar lokasi juga sangat terbatas karena kondisi geografis perbukitan.

Setiba di lokasi, petugas memastikan api telah padam dan area kini memasuki tahap pendinginan. Dari hasil pemeriksaan, lahan tersebut merupakan semak belukar yang pernah ditanami pohon kayu hutan pada 2021. Sementara, penyebab kebakaran masih diselidiki dan identifikasi pemilik lahan tengah dilakukan.

Sebagai tindak lanjut, Polsek Ukui memasang garis polisi (Police Line) di sekeliling area bekas terbakar. Langkah ini dilakukan untuk mencegah terjadinya aktivitas manusia di area tersebut sebelum proses penyelidikan tuntas.

“Kami menegaskan komitmen Polri dalam menjaga kelestarian kawasan konservasi dan mencegah Karhutla. Mencegah lebih baik daripada menanggulangi,” kata AKP Ardi Surya Kusuma.

“Kami mengajak seluruh pihak untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan bersama menjaga agar kebakaran tidak terulang.”

Langkah preventif ini menjadi bagian dari strategi Polsek Ukui dalam memperkuat sinergi antara kepolisian, masyarakat, dan instansi lingkungan untuk menjaga ekosistem hutan Tesso Nilo agar tetap lestari dan aman dari ancaman kebakaran.***(ang)