Logo RTC
Logo AMSI
Logo HUT RTC Ke 22
 
 
 
Donasi Lebih Rp1 Miliar, Ribuan Umat Islam Bersama MUI Pekanbaru Aksi Bela Palestina

Riauterkini-PEKANBARU-Aksi Pekanbaru untuk Palestina digelar di area Car Free Day (CFD) Jalan Gajah Mada, Pekanbaru, pada Ahad (19/1/2023). Aksi bela Palestina bertemakan Save Palestine! Save Humanity! ini ditaja oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pekanbaru.

Ketua MUI Pekanbaru Prof. Akbarizan dalam orasinya mengatakan, aksi itu adalah bentuk solidaritas dan dukungan rakyat Indonesia untuk Palestina. Ia juga membacakan Manifesto Pembelaan Rakyat Indonesia terhadap Palestina. Selengkapnya, manifesto itu adalah sebagai berikut.

"Satu, Kami masyarakat Pekanbaru Riau memperjuangkan hak kemanusiaan bangsa Palestina untuk hidup damai dengan keadilan, kemanusiaan dalam sebuah negara Palestina yang merdeka dengan ibukotanya Al Quds. Dua, kami masyarakat Pekanbaru Riau anti terhadap penjajahan Israel yang mempraktekkan rasisme dan pembantaian di Palestina serta melanggar berbagai kesepakatan dan kebersepakatan internasional. Tiga, kami masyarakat Pekanbaru Riau siap mendukung dan mengikuti sikap dan arahan pemerintah serta tokoh-tokoh agama Indonesia untuk senantiasa menjaga perdamaian, kemanusiaan yang adil dan beradab. Keempat, kami masyarakat Pekanbaru Riau siap bahu membahu untuk membantu mengembalikan hidup yang layak bagi keluarga Palestina dalam aspek sosial, kesehatan maupun pendidikan sehingga berakhirnya agresi ini. Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar!" serunya disambut gegap gempita para peserta aksi.

Selain Ketua MUI Kota Pekanbaru, turut hadir sejumlah tokoh seperti, tokoh masyarakat, tokoh lintas agama, tokoh pemerintahan, tokoh organisasi masyarakat (ormas), influencer, dan lainnya.

Salah seorang tokoh agama sekaligus rektor Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) Dr. H. Saidul Amin, MA., turut hadir memberikan orasi kepada ribuan peserta aksi pagi itu.



“Ada tiga hal yang membuat kita wajib membela Palestina. Pertama, karena kita adalah manusia. Kita tidak perlu menjadi orang Islam untuk membela Palestina, tapi cukup menjadi manusia untuk membela Palestina. Kedua, kita harus membela Palestina karena kita adalah orang Indonesia. Palestina adalah salah satu negara yang pertama mendukung kemerdekaan Indonesia. Ketiga, karena kita adalah orang Islam. Luka di Palestina, darahnya ada di Pekanbaru,” ungkap Saidul Amin dalam orasinya.

Aksi ini juga dihadiri tokoh lintas agama yang memberikan pernyataan sikapnya. Ada lima perwakilan tokoh lintas agama dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Riau, yaitu dari agama Islam, Hindu, Buddha, Kristen dan Konghucu. Kelima tokoh agama dari FKUB ini mengecam tindakan tidak berperikemanusiaan oleh tentara zionis Israel dan membela serta mendukung kemerdekaan Palestina.

Kegiatan ini juga membuka donasi untuk Palestina kepada masyarakat. Hanya dalam hitungan jam, donasi yang terkumpul saat itu sudah mencapai angka 1 miliar rupiah.

Selain mengumpulkan donasi, masyarakat juga diimbau untuk melakukan boikot kepada produk-produk yang mendukung Israel dan menggunakan produk alternatif buatan lokal.

“Palestina adalah negara pertama yang mendukung kemerdekaan Indonesia setelah Mesir. Di dalam undang-undang negara kita pun sudah tertera bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa maka dari itu, kita seluruh rakyat Indonesia khususnya, jangan ada lagi yang pro-Israel laknatullah. Aksi bela Palestina tidak hanya untuk muslim, melainkan untuk seluruh umat beragama,” ungkap Alfadino, salah satu warga Pekanbaru yang hadir dalam kegiatan aksi.

Bertemu Abu Ubaidah
Banyak hal menarik yang dapat kita saksikan di acara ini. Salah satunya adalah peserta aksi yang hadir memakai atribut-atribut seperti bendera Palestina dari ukuran paling kecil hingga ukuran besar untuk dikibarkan, syal berlambang Palestina, dan lainnya.

Selain membawa bendera, ada juga yang memakai kaffiyeh yang ditutupkan ke seluruh wajah hingga hanya menyisakan mata, yang mengingatkan kita pada Juru Bicara Brigade Al Qassam Abu Ubaidah yang fenomenal itu. Sebagaimana diketahui, seiring dengan perang antara Palestina dengan Israel ini, Abu Ubaidah menjadi tokoh idola di seluruh dunia.

Sementara hal yang mengharukan adalah, datangnya orang-orang yang secara fisik kurang fit, seperti dengan kursi roda, memakai tongkat/kruk ataupun tangan yang masih digips. Ghirah mereka dalam aksi solidaritas untuk Palestina ini, sepertinya tak perlu diragukan lagi.

Aksi ini berlangsung sejak pukul 06.00 WIB. Sampah-sampah yang berserakan dengan cepat dibersihkan oleh peserta dan relawan. Aksi berakhir dengan damai sekitar pukul 10.00 WIB. ***(yan)

foto:
atas (MUI Pekanbaru)
bawah (lyra hakim)

 
BERITA SEBELUMNYA :
Advertorial
Kamis, 11 Desember 2025

Bupati Inhil Ikuti Rakornas Antisipasi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang Digelar Kemendagri

Bupati Inhil Ikuti Rakornas Antisipasi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang Digelar Kemendagri.

Galeri
Rabu, 26 Nopember 2025

Riau Sepakati APBD 2026 — DPRD dan Pemprov Tandatangani KUA-PPAS

Riau Sepakati APBD 2026 — DPRD dan Pemprov Tandatangani KUA-PPAS. Berikut galeri fotonya.

Advertorial
Kamis, 11 Desember 2025

Pemda Inhil Bersinergi BPC HIPMI Taja UMKM Expo dan Pameran Ekonomi Kreatif

Pemda Inhil Bersinergi BPC HIPMI Taja UMKM Expo dan Pameran Ekonomi Kreatif.

Advertorial
Rabu, 26 Nopember 2025

BRK Syariah Bagansiapiapi Dorong Percepatan Penyaluran Dana TKD

BRK Syariah Bagansiapiapi Dorong Percepatan Penyaluran Dana TKD

Galeri
Selasa, 25 Nopember 2025

Bapemperda Gelar Rapat Pembahasan Usulan Program Propemperda Provinsi Riau Tahun 2026

Bapemperda Gelar Rapat Pembahasan Usulan Program Propemperda Provinsi Riau Tahun 2026

Advertorial
Rabu, 26 Nopember 2025

Rohul Buktikan Kiprah di Dunia Penyiaran, Bupati Anton Terima Dua Penghargaan KPID

Rohul Buktikan Kiprah di Dunia Penyiaran, Bupati Anton Terima Dua Penghargaan KPID

Berita Lainnya

Rabu, 10 Desember 2025

Pesawat Asing Dipaksa Mendarat di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru


Rabu, 10 Desember 2025

KPU Riau Gelar Bimtek dan Sosialisasi PKPU Nomor 3 Tahun 2025


Rabu, 10 Desember 2025

BPBD Pekanbaru Lakukan Simulasi Gempa di RTH Kaca Mayang dan Tunjuk Ajar


Rabu, 10 Desember 2025

Dua Kasus Narkoba di Pulau Rupat Terbongkar, 5,8 Kg Sabu Gagal Edar dan Enam Kurir Ditangkap


Rabu, 10 Desember 2025

DPRD Pelalawan Bahas Ranperda APBD 2026 Senilai Rp1,65 Triliun


Rabu, 10 Desember 2025

Wujudkan Lingkungan Kondusif, Polsek Ukui Intensifkan Patroli dan Imbauan Kamtibmas


Rabu, 10 Desember 2025

Kapolsek Tanah Putih Hadiri Program Energizing Community & Environment Pasar Murah PHR di Sintong Pusaka


Rabu, 10 Desember 2025

IKA UPI Riau dan Kepri Gelar Workshop Penguatan Deep Learning untuk Guru se-Riau


Rabu, 10 Desember 2025

Tempuh Medan Ektrim, Polres Inhu Amankan Ratusan Meterkubik Kayu Ilegal Logging


Rabu, 10 Desember 2025

Usai Sumut dan Aceh, Wako Pekanbaru Temui Wagub Sumbar Serahkan Bantuan Kemanusiaan


Rabu, 10 Desember 2025

Termasuk 2,9 Kg Sabu dan 6.000 Ban Bekas, Kejari Bengkalis Musnahkan Ribuan Barang Bukti


Rabu, 10 Desember 2025

KPU Riau Gelar Bimtek dan Sosialisasi PKPU Soal Mekanisme PAW Anggota DPRD


Rabu, 10 Desember 2025

Diperingatan Hari Anti Korupsi Sedunia, Kejari Kuansing Berikan Kuliah Umum di Uniks


Rabu, 10 Desember 2025

Dugaan Korupsi Dana PI, Pengacara Mantan Dirup PT SPHR Rohil Ditahan Kejati Riau


Rabu, 10 Desember 2025

Siswi 15 Tahun Dibawa ke Indragiri Hulu, Polsek Langgam Tangkap Terduga Pelaku


Selasa, 09 Desember 2025

Loncat ke Motor Pelaku yang Sedang Melaju, Pemilik BRILink Ini Gagalkan Aksi Pencurian


Selasa, 09 Desember 2025

Bupati Inhil Tekankan Penguatan Sinergi PSKS pada Rakor di Tembilahan


Selasa, 09 Desember 2025

Lembaga Adat di Siak Minta Pihak tak Duduki Lokasi Konflik Lahan Sebelum Ada Kekuatan Hukum


Selasa, 09 Desember 2025

Di Penutupan STQ, Bupati Suhardiman Amby Kukuhkan Pengurus MUI Kuansing


Selasa, 09 Desember 2025

Bupati Pelalawan Launching Program Digitalisasi Pembelajaran di Seluruh Sekolah