Jum’at, 8 Pebruari 2019 15:019 Kasus DBD Menyerang Masyarakat Mandau
Seiring meningkatnya curah hujan, kasus DBD turut meningkat. Setidaknya sudah terjadi sembilan kasus yang terjadi di tiga kelurahan.
Riauterkini - DURI - Seiring meningkatnya curah hujan di Kota Duri,
Kecamatan Mandau, Bengkalis khusus di 3 Kelurahan dibawah naungan Pusat
kesehatan masyarakat (Puskesmas) Pematang Pudu, masing masing di Kelurahan
Pematang Pudu, Batang Serosa dan Balik Alam, sedikitnya 9 kasus Demam
Berdarah Dangue (DBD) terjadi dalam kurun waktu bulan Januari hingga
memasuki bulan Februari 2019. Meski tidak menyebabkan korban jiwa, namun
kasus tersebut tercatat meningkat dari tahun sebelumnya.
Hal tersebut dipaparkan Kepala Puskemas Pematang Pudu, dr Safrida Anggi
Susweli, Jum'at (8/2/19). Guna mengantisipasi hal tersebut, masyarakat
diharapkan selalu waspada dengan selalu membersihkan lingkungannya masing
masing.
"Untuk ditiga Kelurahan tersebut, kita sudah jauh jauh hari melakukan
sosialisasi menghindari bahaya DBD. Baik turun langsung maupun melalui
kader posyandu yang berjumlah 195 orang,"terangnya.
Selain itu, dikatakan Anggi, masyarakat pum dihimbau agar selalu menerima
kader maupun petugas kesehatan dengan baik dan terbuka guna mengetahui
titik penyebaran nyamuk aedes Aegypti tersebut.
"Terkadang masih ada masyarakat yang menutup diri jika petugas kesehatan
datang. Janganlah tertutup, bahkan kita ingin membantu. Segera lakukan 3 M
plus,"pesannya.
Dari catatan Puskesmas Pematang Pudu, ditiga Kelurahan tersebut, untuk
kasus DBD tertinggi masih dipegang Kelurahan Batang Serosa dengan 5
kasus.*(hen)