Riauterkini - DURI - Ahad (29/1/23) pagi, salah satu kedai kopi dibilangan Jalan Hang Tuah, Kota Duri, Kecamatan Mandau mendadak ramai dengan kehadiran orang nomor satu di Negeri Sri Junjungan Bengkalis, Kasmarni S.Sos, M.MP.

Ditemani suami tercinta, Amril Mukminin, tampak bercengkrama dengan tokoh masyarakat (Tomas), tokoh pemuda, anggota DPRD dapil Mandau, Bathin Solapan, Camat, Lurah hingga RT dan RW sambil menikmati secangkir kopi dan segelas kopi.

Dalam bincang-bincang santai itu, sejumlah rencana pembangunan dikupas Srikandi Mandau itu, di antaranya Pembangunan Pusat Kesehatan Masyarakat di Pulau Rupat yang menelan dana hingga puluhan milliar dengan sumber dana dari Anggaran Pembelanjaan Negara (APBN) Tahun 2023. Selain itu, sejumlah pembangunan yang tertunda di pemerintahan sebelumnya juga menjadi pembahasan utama, yakni Jalan Lingkar Barat dengan target penyelesaian di akhir tahun ini.

"Ini yang akan kita selesaikan demi masyarakat dan tidak ada lagi namanya daerah terisolir di Kabupaten Bengkalis. Mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat," pintanya.

Dikatakan Bupati perempuan pertama di Bengkalis bergelar Kanjeng Mas Tumenggung Kasmarni Purnaningtyas ini, pihaknya berkomitmen menuntaskan sejumlah permasalahan pelik yang belum terpecahkan dari pendahulunya.

"Tidak ada permasalahan yang tidak selesai jika kita selalu berkomunikasi dengan baik dengan seluruh tokoh masyarakat. Insya Allah hal ini akan kita lakukan terus demi kemajuan Bengkalis. Kalau tidak kita, siapa lagi yang akan memajukan negeri ini," ungkapnya sesekali diiringi gelak tawa, senda gurau sejumlah tokoh masyarakat.

Ajo Anuar, salah seorang tokoh Minang Kota Duri secara terang terangan memuji langkah dan yang ditunjukkan Bupati Kasmarni, salah satunya dengan merangkul tokoh masyarakat demi pembangunan Bengkalis kedepan.

"Inilah sosok pimpinan negeri yang merakyat. Selalu mendengarkan dan aspirasi masyarakatnya dimanapun tempatnya," ungkapnya.

Catatan selama tiga tahun memimpin Bengkalis, sanjungan dan dukungan penuh terus diberikan masyarakat terkait terobosan dan programnya di antaranya Jemput bola secara massif dan terintegrasi (Jebol Master) khusus bagi masyarakat berkebutuhan khusus.

Selain itu, Program 1 Milliar satu desa juga menjelma sebagai program penyelamat masyarakat dalam mengembangkan ekonomi keluarga sekaligus pemberdayaan masyarakat yang kental dengan tagline Pemerintahan Kasmarni - Bagus, Bermarwah, Maju dan Sejahtera (BERMASA).

Hingga diakhir perbincangan hangat, silaturrahmi melalui Coffe morning itu berakhir dengan berjabat tangan saling menguatkan dan memberi motivasi agar Kasmarni dan Amril Mukminin selalu diberikan kesehatan dalam memimpin Bengkalis kedepan.*(hen)